Kisah Benar : Suami Kerat Dan Bakar Anak Hasil Zina Isteri Dengan Lelaki Lain

Suami Kerat Dan Bakar Anak Hasil Zina Isteri Dengan Lelaki Lain

Sakit hanti dan rasa geram serta tidak berpuas hati,punca seorang lelaki sanggup mengerat seorang kanak kanak berusia 4 tahun demi membalaskan dendamnya.

Lebih menyedihkan pelaku memukul kanak kanak tersebut separuh mati dan megeratnya dengan beberapa bagin lalu tubuh anak itu di bagi kepada anjing yang kelaparan sebelum dibakar.

Dikutip dari mirror,kejadian itu berlaku di pulau renion yang berada di pesisir Madagascar,kejadian itu menggemparkan seluruh warga pulau,hingga mereka menamakannya pelaku sebagai setan.

Katanya kejadian itu berawal dari pada pengakuan isteri pelaku, yang telah mengungkap rahasia perselingkuhannya di belakang suaminya.

Pelaku artaban menjadi marah ketika isterinya yasmine mengaku bahwa metheo 4 tahun yang disangka pelaku adalah anaknya sendiri bukanlah darah danginnya.

Karena marah pelaku memukul metheo dan memotong tangan dan kakinya pada bagian bagian kecil lalu di bagi kepada anjing.

Tak cukup sampai disitu badan kanak kanak itu di juga turut dibakar hingga hangus.

Yasmine kemudian melaporkan kejadian itu kepada pihak polis melalui dalam sebuah panggilan kecemasan,agar segera datang menyelamatkan anaknya.

Namun setelah mereka sampai tubuh kanak kanak itu sudah hampir habis di makan anjing.

Pelaku kemudian ditahan dan mengaku melakukan perbuatan itu karena rasa marah dan kecewa atas perbuatan isterinya.

Pelaku juga mengaku bahwa dia mempunyai niat untuk membunuh isterinya selepas mengahibisi nyawa kanak kanak tersebut.selain dari pada itu dipercayai pelaku menghisap ganja sebelum membunuh mangsa.

Menurut doktor jiwa yang merawat artaban,pelaku tidak menunjukkan sedikitpun rasa menyesal mahupun simpati selama dua hari dalam perawatan.

Hukuman penjara seumur hidup yang di jatuhkan kepada pelaku selama dua kali persidangan.tak sampai disitu pelaku juga sempat berjanji akan membalas semula dengan apa yang belum tertunai mengenai isterinya.